Kafir Kristen pemuja Yesus menulis: Banyak penganut
agama Islam merasa kurang cocok dengan agama Nasrani. Mengapa? Antara lain ada
lima topik yang, menurut para Mukmin, merupakan kekurangan agama Kristen.
Yaitu: alkohol, babi, gereja, jilbab, Hollywood. Mungkin ada salah paham?!
Perlu kita menyelidiki topik-topik ini dalam terang Kitab Allah.
Alkohol
Qs 2:219
menekankan bahwa meminum khamar, (alkohol), adalah dosa besar. Tahukah Anda
ajaran Kitab Allah mengenai larangan kemabukan sangat tegas?
Di Injil
kemabukan termasuk dalam daftar dosa yang sama berat dengan percabulan,
kecemaran, penyembahan berhala, sihir. Akibatnya banyak pengikut Isa Al-Masih
tidak minum alkohol.
Lagi ada
tambahan bahwa orang yang terikat kemabukan tidak masuk Kerajaan Allah (Amsal
20:1; Roma 13:13; Galatia 5:19-21; Efesus 5:18). Allah sangat membenci
kemabukan. Demikian banyak pengikut Isa yang saleh menjauhkan diri dari
alkohol!
Babi
Para Mukmin
merasa makan babi salah satu lagi kekurangan agama Kristen. Tahukah Anda tidak
ada satu ayatpun yang menyuruh Pengikut Isa Al-Masih memakan babi!?
Saya, pengikut
Isa Al-Masih, menjauhkan diri dari makan semua daging termasuk babi. Sebagian
orang merasa tidak sehat makan daging. Sebetulnya ada aliran Nasrani dimana
semua umatnya menolak makan babi dan semua macam daging! Demikian, pengikut Isa
Al-Masih tidak harus makan babi!
Kitab Allah
mengatakan orang Nasrani berdosa kalau makan sesuatu, termasuk babi, yang
melawan hati nuraninya. Juga berdosa kalau makan sesuatu yang melemahkan iman
teman sekepercayaannya (Injil Surat 1 Korintus 8:13; 10:28).
Gereja
Cara sembahyang
di semua mesjid hampir sama. Tapi di gereja-gereja sering berbeda. Misalnya,
ada sembahyang di gereja yang tidak memakai alat musik. Tidak memakai sandal
atau sepatu, pria dan wanita duduk terpisah di lantai dan tidak memakai pakaian
barat.
Bahkan pengikut
Isa Al-Masih tidak wajib sembahyang di gedung gereja. Mereka boleh berkumpul
dengan teman-teman seiman dalam bangunan kecil seperti mushola. Isa Al-Masih
berjanji, “Di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam Nama-Ku, di situ Aku ada
di tengah-tengah mereka” (Injil, Rasul Besar Matius 18:20). Email kami jika
Anda tidak keberatan mengikuti gereja seperti di atas.
Jilbab
Para Muslimah
memakai jilbab supaya menutup aurat hanya untuk yang Allah halalkan. Kitab Allah
juga menyuruh para wanita Nasrani supaya berdandan dengan bijaksana. Mereka
harus menghindari pakaian seksi agar auratnya hanya untuk yang Allah halalkan.
Para wanita,
pengikut Isa Al-Masih yang saleh pasti hati-hati sekali cara berpakaian. Mereka
ingin sungguh mempermuliakan Allah.
Kristen Hollywood
Ada orang Islam
yang korupsi, berjudi, seks bebas, minum alkohol, dll. Mereka menamakan diri
beragama Islam, tetapi kelakuannya tidak sesuai dengan agamanya, bukan?
Demikian juga
banyak orang Hollywood menamakan dirinya Kristen tetapi Kristen palsu. Mereka
tidak mengikuti ajaran Isa Al-Masih. Malahan sekarang ini banyak orang
Hollywood adalah agnostik dan ateis, bukan Kristen. Tahukah pembaca, Isa
sendiri mengatakan bahwa tidak setiap orang yang memanggil Dia Tuhan akan masuk
sorga (Injil, Rasul Besar Matius 7:21).
Saya, pengikut
Isa Al-Masih menghindari menonton kebanyakan film Hollywood karena etikanya
melawan Kitab Allah. Apakah Anda menolak menonton film Hollywood? Email kami
mengenai mengapa banyak orang Islam masih menonton film Hollywood.
Saya yakin Anda
tidak menolak agama Islam karena ada orang Islam yang korupsi, bukan? Demikian,
semoga Anda tidak menolak Isa Al-Masih sebagai Juruselamat, karena ada
orang-orang Hollywood yang Kristen palsu.
Keselamatan Terdapat Dalam “Pribadi Utama”
Maka, masalah
alkohol, babi, gereja, jilbab, Hollywood tidak perlu menghalangi seseorang
menjadi pengikut Isa Al-Masih.
Para Mukmin
serta semua pengikut Isa Al-Masih setuju bahwa satu-satunya nabi yang suci dan
tidak pernah berdosa ialah Isa Al-Masih (Injil, Rasul Lukas 1:35, Qs 19:19).
Juga, sesuai dengan Al-Quran dan Injil kita setuju bahwa Isa terutama di dunia
dan di akhirat (Injil, Surat Kolose 1:15-16, Qs 3:45).
Jadi sangat
pantas buat semua orang, dari agama apapun, menjadi pengikut Isa Al-Masih.
Bagaimana menjadi pengikut-Nya? Menerima keselamatan kekal yang Ia sediakan
bagi kita akibat penderitaan-Nya di salib!
Jawaban Saya: Di sini kafir Kristen pemuja Yesus menyebut
beberapa hal yang mereka anggap sebagai alasan umat Islam merasa kurang cocok
dengan agama Nasrani. Kafir Kristen pemuja Yesus menganggap Umat Islam merasa
kurang cocok dengan agama Nasrani karena berbagai kekurangan yang mereka sebut
sendiri yang mereka klaim sebagai alasan Muslim. Berbagai hal yang disebutkan oleh kafir Kristen pemuja Yesus di atas
dibuat berdasarkan kemauan mereka sendiri agar lebih mudah mereka jawab.
Padahal semuanya itu tidak mewakili pendapat umat Islam, mengapa kami merasa
“kurang cocok” dengan agama Nasrani. Saya Muslim dan akan dengan sangat senang
hati memberitahu kalian kafir Kristen pemuja Yesus mengapa kami umat Islam
merasa “kurang cocok” dengan agama Nasrani. Beritahu kami kalau kalian
mempunyai sanggahan agar kami dapat murtad detik ini juga. Minimal ada 2 (dua) alasan
mengapa umat Islam merasa “kurang cocok” dengan agama Nasrani, yang keduanya
bersumber dari Al-Qur’an dan Hadits Nabi. Dan saya sertakan juga 1 (satu)
alasan bersumber dari Bible Perjanjian Baru sebagai bonus.
Agama Selain Islam Tidak Akan Diterima Allah Azza wa Jalla
Allah Azza wa Jalla berfirman:
Barangsiapa mencari agama selain
agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) dari padanya,
dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi. (Ali
'Imran: 85)
“Sesungguhnya agama di sisi Allah
ialah Islam. Tidaklah berselisih orang-orang yang telah diberi Al-Kitab,
kecuali setelah mereka memperoleh ilmu, karena kedengkian di antara mereka.
Barangsiapa yang ingkar terhadap ayat-ayat Allah, maka sesungguhnya Allah
sangat cepat perhitungan-Nya.” (Ali ‘Imran: 19)
Sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:
Telah
menceritakan kepada kami Yunus bin Abdul A'la telah mengabarkan kepada kami
Ibnu Wahab dia berkata, telah mengabarkan kepadaku Amru bahwa Abu Yunus telah
menceritakan kepadanya, dari Abu Hurairah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam, bahwa beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad
berada di tangan-Nya, tidaklah seseorang dari umat ini baik Yahudi dan
Nashrani mendengar tentangku, kemudian dia meninggal dan tidak beriman dengan
agama yang aku diutus dengannya, kecuali dia pasti termasuk penghuni neraka." (Shahih Muslim: 218)
Ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadits Shahih di atas menjelaskan bahwa satu-satunya
agama yang benar, diridhai dan diterima oleh Allah Azza wa Jalla adalah Islam.
Adapun agama-agama lain, selain Islam, tidak akan diterima oleh Allah Azza wa Jalla. Agama selain Islam, yaitu Nasrani,
Yahudi, Kong Hu Chu, Hindu, Budha, Sinto dan yang selainnya, tidak akan
diterima oleh Allah Azza wa Jalla, karena agama-agama tersebut telah mengalami
penyimpangan yang fatal dan telah dicampuri dengan tangan-tangan kotor manusia.
Setelah diutusnya Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka orang-orang
Yahudi, Nasrani dan yang lainnya wajib masuk ke dalam agama Islam, mengikuti
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Siapa saja dari orang-orang Yahudi,
Nasrani dan yang selainnya mati dan tidak beriman dengan agama Islam, maka
mereka pasti akan menjadi penghuni neraka.
Nasrani adalah Kafir dan Akan Masuk Neraka
Allah Azza wa Jalla berfirman:
Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya
Allah itu ialah Al Masih putera Maryam." Katakanlah: "Maka siapakah (gerangan)
yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah, jika Dia hendak membinasakan Al
Masih putera Maryam itu beserta ibunya dan seluruh orang-orang yang berada di
bumi kesemuanya?." Kepunyaan Allahlah kerajaan langit dan bumi dan apa
yang ada diantara keduanya; Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah
Maha Kuasa atas segala sesuatu. (Al
Maa'idah: 17)
Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya
Allah ialah Al Masih putera Maryam", padahal Al Masih (sendiri) berkata: "Hai
Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu." Sesungguhnya
orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah
mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi
orang-orang zalim itu seorang penolong pun. (Al Maa'idah: 72)
Orang-orang
Yahudi dan Nasrani mengatakan: "Kami ini adalah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya." Katakanlah: "Maka mengapa
Allah menyiksa kamu karena dosa-dosamu?" (Al
Maa'idah: 18)
Sesungguhnya
orang-orang yang kafir yakni ahli Kitab (Yahudi dan Nasrani) dan orang-orang
yang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk. (Al Bayyinah: 6)
Ayat-ayat di atas menjelaskan bahwa orang-orang Nasrani telah kafir karena
mereka menganggap Nabi Isa Alaihis sallam atau Yesus sebagai
Allah dan menyembah kepadanya. Padahal Nabi Isa Alaihis sallam atau Yesus
hanyalah manusia yang Allah Allah Azza wa Jalla beri kenikmatan berupa
kenabian. Sementara orang-orang Yahudi menjadi kafir karena mereka menganggap Uzair
sebagai anak Allah, tidak mau beriman kepada Nabi Isa ‘Alaihis sallam dan
sangat ingkar dengan kenabian Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Oleh karenanya
orang-orang Yahudi dan Nasrani, serta orang-orang Musyrik pasti akan Allah Azza
wa Jalla masukkan ke dalam neraka Jahannam. Mereka semua tidak akan pernah keluar
dari neraka Jahannam, mereka kekal di dalamnya.
Itulah dua alasan mengapa umat Islam merasa “kurang cocok” dengan agama
Nasrani. Seorang Muslim yang murtad dari Islam dan memilih agama Nasrani, Yahudi
atau yang lainnya menjadi agamanya, berarti dia sedang menyiapkan tempatnya di
neraka. Penyebab seorang Muslim menjadi murtad cuma ada tiga alasan; kebodohan,
tergiur harta dan kelamin orang kafir.
Bonus: Sorga Hanya Untuk Bangsa Israel
Selain dua alasan di atas, alasan umat Islam merasa “kurang cocok” dengan
agama Nasrani, adalah karena sorga menurut Bible hanya diperuntukkan bagi 144
ribu orang-orang Israel. Jangankan kita yang bukan bangsa Israel, yang dari
bangsa Israel saja sudah tidak akan dapat masuk sorga kalau mereka masuk agama
Nasrani. Penyebabnya karena sorga hanya dibatasi untuk 144 ribu orang saja. Berbeda
dengan surga dalam Islam, yang penghuni surga paling rendah derajatnya
memperoleh surga semisal bumi.
Dan aku mendengar jumlah mereka yang
dimeteraikan itu: seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari
semua suku keturunan Israel. Dari suku Yehuda dua belas ribu yang dimeteraikan,
dari suku Ruben dua belas ribu, dari suku Gad dua belas ribu, dari suku Asyer
dua belas ribu, dari suku Naftali dua belas ribu, dari suku Manasye dua belas
ribu, dari suku Simeon dua belas ribu, dari suku Lewi dua belas ribu, dari suku
Isakhar dua belas ribu, dari suku Zebulon dua belas ribu, dari suku Yusuf dua
belas ribu, dari suku Benyamin dua belas ribu. (Wahyu 7:4-8)
0 Response to "Alkohol, Babi, Gereja, Jilbab, Hollywood! Kekurangan Agama Kristen"
Posting Komentar
Pastikan komentar anda tidak keluar dari topik, komentar di luar itu tidak akan pernah ditayangkan.